Dashyatnya Soft Skills Dalam Selling

soft skill dalam selling

Bicara soft skills, pada umumnya orang mengganggap bahwa keterampilan ini merupakan sebuah kemampuan dalam mengelola kehidupan. Artinya dalam setiap aspek dinamika kehidupan kita, soft skills sangat berperan penting dalam menentukan keberhasilan. Baik itu di tempat kerja (komunikasi, tanggungjawab dan seterusnya), begitupun di dalam kehidupan pribadi kita. Secara teori soft skills mencakup kemampuan dan sifat manusia yang lebih luas, seperti self awareness, berpikir kritis, tanggung jawab, self management, ready to change, leadership ability, self confidence, integritas, influence, fleksible dan sebagainya. Jadi untuk menjadi sukses dalam kehidupan terutama dalam dunia kerja, kemampuan soft skills menjadi kekuatan untuk meraih hal tersebut. Dengan melihat banyaknya kemampuan yang dimiliki oleh manusia untuk sukses, maka soft skills sangat penting dan diharapkan dimiliki oleh setiap SDM di dalam perusahaan.

Kemampuan “Influencing” dalam selling
Soft skills tidaklah mudah dikuasai. Butuh waktu dan keseriusan setiap individu untuk dapat belajar terus menerus. Maka dari itu, setiap tujuan dan niat perlu didasari oleh cara pandang terhadap soft skills itu sendiri. Salah satunya bicara mengenai pengaruh yang bisa datang dari mana saja, namun untuk bisa memunculkan pengaruh perlu cara dan strategi. Dibawah ini merupakan tips agar kemampuan soft skill dalam selling yang memengaruhi sehingga efektif yaitu :

soft skill dalam selling

1. Hindari Kebohongan
Sebagai seorang sales, menjual merupakan salah satu keberhasilan yang harus diraih.
Tetapi keberhasilan yang harus dicapai tentu saja tidak dengan berbohong. Sekali berbohong habislah riwayat sales tersebut.
Maka berkatalah “jujur”, apabila pelanggan layak untuk mengetahuinya.

Baca: Efektifitas Komunikasi

soft skill dalam selling

2. Tetap Hormat
Tetaplah menaruh rasa hormat apabila tidak terjadi transaksi. Ada kemungkinan pelanggan tidak jadi membeli barang tersebut, namun bukan berarti pelanggan melupakan moment berkesan yang sudah dialaminya. Jadi saat belum berhasil dalam menjual, tetaplah menunjukkan sikap yang sopan dan menunjukkan ekspresi yang santun.

soft skill dalam selling

3. Menaruh Kepedulian
Care kepada pelanggan merupakan siap yang sangat friendly. Ini menunjukan bahwa kita memperlakukan pelanggan bukan sebagai sasaran transaksi penjualan saja, melainkan lebih fokus pada relasi yang terbangun begitu rupa. Sehingga menghasilkan apa yang dinamakan social relation.

soft skill dalam selling

4. Tetap Konsisten
Apa yang sudah dilakukan, bukan hanya disebabkan oleh mood saja, melainkan menunjukkan pola-pola yang permanen.
Artinya segala sikap dan perilaku saat berhadapan dengan pelanggan menunjukkan bahwa melakukan saja tidak cukup, apabila tidak diikuti oleh sikap konsisten. Itu yang kemudian membuat pelanggan meyakini dan percaya pada pribadi seorang sales.

Simak: Tips Mengembangkan Kebiasaan Positif

soft skill dalam selling

5. Bertanggung Jawab
Semua yang dilakukan tak jauh dari sebuah pertanggung-jawaban secara pribadi. Pola ini yang harus disadari oleh seorang sales agar menjadi kekuatan dalam membangun dinamika personal dengan pelanggan.

Dari point–point ini sebenarnya jelas bahwa kemampuan soft skills tak bisa lepas dari setiap pribadi. Siapapun itu. Oleh karenanya, menguasai soft skills dalam selling merupakan sebuah keharusan, bukan saja karena terikat aturan–aturan perusahaan, melainkan sebuah usaha mencapai kehidupan yang lebih baik. Dalam hal ini dalam konteks pekerjaan.

Baca juga : Selling Skills


MDI News No. 200/XX/April 2014

Untuk informasi dan jadwal pelatihan kepemimpinan dan pelatihan penjualan lebih lanjut silahkan hubungi kami di nomor 021-66690778 atau kirimkan email ke info@mditack.co.id